mokapog – IHSG (Index Harga Saham Gabungan) pada Rabu ditutup minus 0,58% atau minus 39,68 point pada tingkat 6.804. Kajian Ajaib Sekuritas menyebutkan ini hari IHSG diramalkan bergerak mixed dalam rata-rata 6.768 – 6.852.
Ajaib Sekuritas sebutkan sentimen yang mengubah gerakan IHSG ini hari di antaranya, dari dalam negeri, daya membeli penduduk lokal masih tetap padu di tengahnya peningkatan suku bunga di tingkat 6%.
Bank Indonesia (BI) menulis Index Kepercayaan Customer (IKK) pada Oktober 2023 tetap di tingkat percaya diri senilai 124,3 makin tinggi dari pengumpulan September 2023 senilai 121,7. Akselerasi IKK disokong oleh kuatnya Index Keadaan Ekonomi Saat Ini (IKE) serta Index Keinginan Customer (IEK).
“Dalam pada itu, pasar ekuitas lokal condong volatile searah dengan keluarnya arus modal investor asing yang cukup deras. Pada perdagangan Rabu tempo hari, investor asing terdaftar jual bersih Rp 728,9 miliar,” tulis kajian Ajaib ekonomi Sekuritas dikutip Kamis.
Dari Luar negeri, pemasaran retail (ritel sales) di Wilayah Eropa pada September 2023 terevisi 2,9%yoy, menyambung pengurangan saat bulan awal kalinya yang melamban -1,8% yoy. Konsumsi menurun di tengahnya peningkatan suku bunga yang agresif dari Bank Utama Eropa (ECB).
Mengenai imbal hasil US treasury menurun lagi ke tingkat 4,49% mendekati sejumlah pidato pimpinan The Fed bersuara dovish tidak untuk tingkatkan suku bunga di tengahnya menurunnya ekonomi serta data tenaga kerja yang merepresentasikan pelambatan.
Dalam pada itu, Bank Utama Australia (RBA) tingkatkan suku bunga untuk ke-13 kalinya semenjak Mei 2022 sejumlah 25 bps ke tingkat 4,35% pada November 2023. Peningkatan itu yaitu yang paling tinggi di dalam 12 tahun akhir serta akhiri untuk mencegah suku bunga di tingkat 4,1% dalam 4 percakapan paling akhir.
Saham Potensi Besar Cuan Hari Ini
Berdasarkan hasil analisis mokapog bidang ekonomi, berikut adalah beberapa saham yang berpotensi cuan hari ini, 9 November 2023:
- ANTM (Adaro Energy Tbk)
ANTM merupakan salah satu emiten batu bara terbesar di Indonesia. Saham ini berpotensi cuan karena didukung oleh sentimen positif dari kenaikan harga batu bara dunia. Harga batu bara dunia saat ini berada di level US$280 per ton, yang merupakan level tertinggi dalam beberapa tahun terakhir.
- MDKA (Minerba Daya Aditama Tbk)
MDKA merupakan emiten tambang emas terbesar di Indonesia. Saham ini juga berpotensi cuan karena didukung oleh sentimen positif dari kenaikan harga emas dunia. Harga emas dunia saat ini berada di level US$1.850 per ons, yang merupakan level tertinggi dalam beberapa tahun terakhir.
- EXCL (XL Axiata Tbk)
EXCL merupakan salah satu operator telekomunikasi terbesar di Indonesia. Saham ini berpotensi cuan karena didukung oleh sentimen positif dari rencana merger dengan PT Indosat Tbk (ISAT). Merger ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan daya saing kedua perusahaan.
- DOID (Dowell Dana Indonesia Tbk)
DOID merupakan perusahaan konstruksi yang bergerak di bidang infrastruktur. Saham ini berpotensi cuan karena didukung oleh sentimen positif dari proyek-proyek infrastruktur yang sedang berjalan di Indonesia. Pemerintah Indonesia menargetkan untuk menggelontorkan anggaran infrastruktur sebesar Rp1.100 triliun dalam lima tahun ke depan.
Selain saham-saham tersebut, beberapa saham lain yang juga berpotensi cuan hari ini antara lain:
- ARTO (Bank Jago Tbk)
- BBNI (Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk)
- BBRI (Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk)
- ADRO (Adaro Minerals Indonesia Tbk)
- INCO (INCOMA Resources Tbk)
- MEDC (Medco Energi Internasional Tbk)
- MYOR (Mayora Indah Tbk)
Namun, perlu diingat bahwa pergerakan harga saham sangat fluktuatif dan tidak ada jaminan bahwa saham-saham tersebut akan cuan hari ini. Investor harus melakukan analisis dan riset terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk membeli saham.
Tips Agar Cuan Di Pasar Saham
Berikut adalah beberapa tips untuk cuan di pasar saham:
- Luangkan waktu untuk belajar
Sebelum berinvestasi di saham, luangkan waktu untuk belajar tentang pasar saham, termasuk dasar-dasarnya, analisis fundamental, dan analisis teknikal.
- Buat rencana investasi
Buat rencana investasi yang jelas, termasuk tujuan investasi, jangka waktu investasi, dan toleransi risiko Anda.
- Diversifikasikan portofolio Anda
Diversifikasikan portofolio Anda dengan berinvestasi di berbagai saham dari berbagai sektor.
- Lakukan riset sebelum membeli saham
Lakukan riset sebelum membeli saham, termasuk analisis fundamental dan analisis teknikal.
- Patience is key
Jangan berharap untuk langsung cuan di pasar saham. Butuh waktu dan kesabaran untuk meraih keuntungan dari investasi saham.