Mokapog, JAKARTA — Head of Investment PT Reswara Gian Investa Kiswoyo Adi Joe memandang investasi PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) lewat Telkomsel di PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mempunyai tujuan khusus untuk mendukung usaha perseroan, bukan memburu keuntungan dalam periode pendek.
Dengan jadi pemegang saham GOTO, Telkomsel berkesempatan untuk mengolah usaha bersama dengan GOTO. Perusahaan business sebesar Telkom mustahil melakukan investasi seperti investor retail yang memburu keuntungan dari peningkatan harga saham dalam tempo singkat, tutur Kiswoyo dalam info di Jakarta, Selasa (14/6/2022).
Menurut Kiswoyo, investasi Telkomsel di GoTo tidak dapat disaksikan cuma dari gerakan harga saham, tetapi sebagai sasaran Telkomsel malah semakin besar kembali, yakni keuntungan dari kerjasama dengan Gojek dan Tokopedia. Hal yang juga sama dilaksanakan oleh beberapa investor kakap di GoTo, seperti Google, Tencent, KKR, Facebook, dan Visa.
Di akhir minggu kemarin, Telkom mencatat keuntungan investasi di GOTO sebesar Rp 2,74 triliun. Kenaikan keuntungan investasi Telkom terjadi karena rally saham GOTO dalam satu bulan paling akhir.
Saham GOTO terdaftar melejit 73 %
Saham GOTO terdaftar melejit 73 %, dari Rp194 pada 13 Mei 2022 jadi Rp386 pada 10 Juni 2022. Dalam satu bulan paling akhir, saham GOTO cuma terevisi 3x, 14 kali menulis peningkatan dan 2 hari statis.
Telkomsel sendiri memegang 23,7 miliar saham GOTO sebesar Rp 6,4 triliun atau sama dengan Rp 270 per saham. Pada harga penutupan akhir minggu lalu di Rp 386, karena itu nilai investasi Telkomsel semakin bertambah jadi Rp 9,14 triliun dan mengantongi kekuatan keuntungan sekitaran Rp2,74 triliun.
Dengan peningkatan harga saham GOTO saat ini, Telkomsel telah untung cukup. Tetapi, bila harga saham GOTO kelak turun kembali, semestinya tidak jadi permasalahan. Peningkatan atau pengurangan harga saham GOTO seharusnya bukan masalah karena arah investasinya untuk mendukung usaha Telkomsel dengan menggandeng komune GOTO, kata Kiswoyo.
Walau begitu, dia memandang management Telkom seharusnya memang seharusnya memberi keterangan ke khalayak atau DPR tergantung arah investasi di GOTO.Mereka harus terbuka agar khalayak dapat pahami secara jelas keputusan investasi Telkom di GOTO ini mempunyai arah usaha yang sama-sama memberikan keuntungan, terhitung untuk ekonomi nasional, tutur Kiswoyo.